Siapa sangka bahasa dengan jumlah penduduknya
terpadat di seluruh provinsi Indonesia yaitu Bahasa Jawa ternyata juga dikenal
dan digunakan oleh negara lain. Bahasa Jawa memang terkenal di Indonesia. Meski
sebenarnya terdapat macam-macam logat dan diksi yang sedikit berbeda pada
masing-masing kabupaten, namun semua itu masih bisa dipahami antar sesame orang
jawa.
Jika orang menyebut bahasa jawa, maka seakan
menjadi sebuah kesepakatan bahwa yang dimaksud bahasa jawa itu mencakup Jawa
Tengah dan Jawa Timur saja, termasuk Yogyakarta di dalamnya. Mungkin
dikarenakan Jawa Barat sudah agak berbeda dalam banyak diksi bahasanya.
Dan tahukah kalian bahwa ternyata ada beberapa negara yang juga akrab dengan Bahasa Jawa. Negara mana saja itu, yuk kita simak ulasannya :
1. Belanda
Negara yang satu ini sudah tidak asing bagi
kita, pasalnya karena pemerintahannya yang pernah melakukan penjajahan di
Indonesia yang cukup lama. Negara dengan sebutan Kincir Angin ini tentunya
sudah banyak bersentuhan secara langsung dengan etnis jawa. Banyak para pemuda
jawa yang bersekolah di Belanda juga pada waktu itu.
Dan hari ini ada salah satu universitas cukup terkenal di dunia yang berlokasi di Belanda ternyata mengajarkan Bahasa Jawa dalam salah satu bidang studinya. Yaitu Universitas Leiden dimana di dalamnya terdapat pusat studi yang mempelajari Bahasa Jawa.
2. Suriname
Berikutnya adalah Suriname. Ya, mungkin negara
yang satu ini sudah tidak asing di telinga kita dan keterkaitannya dengan
Bahasa Jawa. Pada pelajaran sejarah semasa SD sudah sering disebutkan bahwa
pada masa penjajahan kolonial Belanda, banyak warga pulau jawa yang berimigrasi
atau diboyong oleh pemerintah Hindia-Belanda ke Suriname.
Suriname sendiri pada saat itu termasuk wilayah
kekuasaan Belanda, sehingga tidak heran juga mengapa banyak warga jawa dibawa
kesana, entah itu untuk dipekerjakan kembali atau mencari penghidupan yang
layak.
Etnis Jawa di negara yang awalnya bernama Guyana Belanda ini ada tahun 2004 mencapai 14,6%. Dan untuk letaknya sendiri, Suriname berada di Benua Amerika tepatnya di Timur Laut Amerika Selatan.
3. Kaledonia Baru
Mungkin negara yang satu ini agak asing bagi
kita. Kaledonia Baru merupakan negara persemakmuran Perancis. Negara yang
terletak di bagian selatan Samudera Pasifik ini ternyata ada sebagian warganya
yang menggunakan atau minimal tidak asing dengan Bahasa Jawa.
Pasalnya nasibnya hampir sama dengan Suriname, dulu wilatah Kaledonia Baru banyak digunakan sebagai tempat bermigrasi pekerja Hindia-Belanda. Sekarang diperkirakan jumlah etnis keturunan jawa di negara ini pada kisaran 7 hingga 11 ribu orang.
4. Kepulauan Cocos
Wilayah ini merupakan kepulauan yang terletak di
daerah teritorial Australia. Artinya wilayah ini masuk dalam bagian negara
Australia. Mayoritas penduduknya merupakan etnis Melayu yang pastinya
keseharian menggunakan Bahasa Melayu.
Selain itu, ternyata di dalam bercampurnya Etnis Melayu tersebut terdapat Etnis Jawa yang juga masih memegang tradisi Jawa, termasuk berbahasa Jawa (khususnya generasi tua). Kepulauan Kokos sendiri merupakan salah satu destinasi tujuan wisata di Australia dengan nuansa Islami yang cukup kental.
0 Comments